Perawatan yang dilakukan dengan tetap mempertahankan cetakan sebagai dinding penahan pada tempatnya selama waktu yang diperlukan beton dalam masa perawatan. c. Perawatan dengan Uap Perawatan dengan uap harus dikerjakan secara menerus sampai waktu dimana beton telah mencapai 70 % dari kekuatan rancangan beton berumur 28 hari.
SNI 03-3418-1994, Metode pengujian kandungan udara pada beton segar. SNI 03-4810-1998, Metode pembuatan dan perawatan benda uji beton di lapangan. SNI 13-6717-2002, Tata cara penyiapan benda uji dari contoh agregat. AASTHO M 6, Fine aggregate for portland cement concrete. AASTHO M 43, Size of aggregate for road and bridge construction.
Sep 30, 2011· Setelah beton terbentuk, dilakukanlah proses perawatan selama 28 hari. Pada hari ke 28, kualitas beton hanya memenuhi 70% dari kondisi normalnya. Pada proses perawatan beton diusahakan agar temperatur ruang perawatan jangan terlalu dingin, juga beton diusahakan jangan terlalu kering karena akan menyebabkan getas.
Metoda Perawatan Beton Beberapa metoda yang mudah digunakan untuk curing/perawatan beton di lapangan, antara lain : membasahi permukaan beton secara berkala dengan air supaya selalu lembab selama perawatan (bisa dengan sistem sprinkler supaya praktis); merendam beton dengan air (dengan penggenangan permukaan beton)
Perawatan dengan air ini dilakukan dengan cara menyelimutinya dengan bahan lembaran yang menyerap air yang harus dibuat jenuh air dahulu. Proses ini biaa akan memakan waktu minimal 7 hari. Semua bahan perawatan dan lembaran harus dipastikan menempel pada permukaan beton. Perawatan lain yang dapat anda lakukan yakni menggunakan membran cair.
Seperti contoh pada saat beton mengalami perkerasan dimana banyak mengeluarkan air, maka perlu adanya perawatan pada beton agar pengeluaran air dari campuran beton tidak berlebihan. Tetapi akibat tidak adanya perawatan, sehingga pada saat beton terbentuk maka terjadi banyak retakan. 5. Material yang kurang baik.